Dua Anggota Geng Motor Diamankan di Batubara: Aksi Heroik Warga Terekam Kamera, Viral di Media Sosial
- Minggu, 23 Februari 2025

JAKARTA - Kejadian penangkapan dua anggota geng motor di Desa Binjai Baru, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batubara, mencuri perhatian publik setelah rekaman videonya viral di media sosial. Insiden ini terjadi pada Sabtu, 22 Februari 2025 malam, dan mengejutkan warga sekitar karena komplotan tersebut sudah lama dikenal meresahkan dengan aksi-aksi onarnya di sepanjang Jalan Lintas Sumatera, mulai dari Kecamatan Lima Puluh hingga Kota Kisaran.
Kronologi Penangkapan
Malam itu, situasi di Simpang Ladang, Desa Binjai Baru, berubah drastis ketika warga yang telah lama merasa terganggu memutuskan untuk bertindak. Dalam video yang menyebar luas di jagat maya, dua pemuda anggota geng motor tampak dikerumuni massa yang berhasil mengamankan mereka. Keberhasilan warga menangkap pelaku ini disambut gembira, mengingat banyaknya keluhan terkait perilaku sembrono dan meresahkan dari kelompok geng ini.
Aksi Viral di Media Sosial
Video aksi penangkapan ini dengan cepat menjadi perbincangan di berbagai platform media sosial. Dalam rekaman tersebut, tampak jelas bagaimana masyarakat berani turun tangan demi keamanan lingkungan mereka. Salah satu akun yang pertama kali menyebarkan video ini adalah akun milik Kuswadi. Ia mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan rekaman tersebut dari grup aplikasi pesan di WhatsApp.
"Aku dapat di grup WhatsApp Kampung Durian, tapi gak tau siapa yang nyebarkan karena gak kenal. Aku share cuma buat menghimbau kawan-kawan dan warga juga biar hati-hati," ujar Kuswadi, menunjukkan rasa khawatirnya akan ancaman yang mungkin dihadapi warga lainnya.
Perlengkapan Membahayakan yang Dibawa Pelaku
Tidak hanya asal bertindak, warga bertambah resah dan marah setelah mengetahui bahwa kedua pemuda tersebut membawa senjata tajam. Menurut informasi yang beredar dan dari tulisan di media sosial, salah satu dari mereka, yang dikenal dengan nama Gemot, membawa parang dan golok berukuran 70 sentimeter. Keberadaan senjata tajam ini tentu saja meningkatkan ketegangan dan menambah daftar panjang kegelisahan warga terhadap aksi-aksi geng motor di daerah tersebut.
"Gemot membawa parang dan golok 70 sentimeter. Gemot mengaku anak Kampung Panjang dan Labuhan Ruku," demikian tulis keterangan yang menyertai video viral tersebut.
Langkah Selanjutnya: Kepolisian Dilibatkan
Pasca kejadian, pihak kepolisian setempat segera turun tangan untuk mengamankan situasi dan membawa kedua pemuda tersebut untuk diperiksa lebih lanjut. Polres Kabupaten Batubara memastikan akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mengusut tuntas jaringan geng motor yang meresahkan ini. Dukungan dan partisipasi aktif dari warga menjadi salah satu elemen penting dalam upaya penertiban dan pemberantasan tindak kejahatan di daerah tersebut.
Respons Warga dan Pemerintah
Keberhasilan warga mengamankan anggota geng motor ini menunjukkan tingginya semangat gotong royong dan kepedulian terhadap keamanan bersama. Namun demikian, ada juga kekhawatiran mengenai risiko yang mungkin dihadapi warga ketika bertindak sendiri tanpa dukungan penuh dari pihak keamanan resmi. Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah bagi pihak berwenang untuk meningkatkan kehadiran dan respons cepat dalam setiap laporan kejahatan.
Sebagai respons, Polres Pelabuhan Belawan mengumumkan kesiapan mereka dengan satuan baru yang disebut 'Macan Belawan'. Satuan tugas ini dibentuk khusus untuk menangani dan memberantas kejahatan jalanan yang sering kali melibatkan geng motor. Dengan adanya Macan Belawan, diharapkan koordinasi dan aksi nyata dalam memberantas kriminalitas dapat dilakukan lebih efektif.

David
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Sinergi BRIN dan UBSI Dorong Riset Inovasi Indonesia
- 11 September 2025
2.
Yamaha Uji Pasar Kendaraan Listrik Swap Battery
- 11 September 2025
3.
Jepang Masih Jadi Destinasi Wisata Favorit Global
- 11 September 2025
4.
Jadwal Pelni KM Nggapulu September Oktober 2025
- 11 September 2025
5.
HUT KAI 2025 Hadirkan Promo Diskon Tiket Spesial
- 11 September 2025