
JAKARTA - Setelah Air Busan, kini maskapai penerbangan lain juga memberlakukan larangan membawa power bank masuk pesawat. Langkah ini diambil sebagai upaya meningkatkan keselamatan penerbangan. Pihak maskapai menegaskan bahwa power bank berpotensi menjadi sumber kebakaran karena mengandung baterai lithium-ion yang mudah terbakar jika rusak atau mengalami korsleting.
Seorang juru bicara maskapai tersebut menjelaskan, "Keputusan ini diambil demi keamanan penumpang dan awak pesawat. Kami tidak ingin mengambil risiko yang dapat membahayakan keselamatan penerbangan."
Pihak berwenang pun mendukung kebijakan tersebut, dengan menyatakan bahwa power bank yang mengandung baterai lithium-ion bisa menjadi potensi bahaya jika tidak ditangani dengan benar. "Keamanan penerbangan adalah prioritas utama kami, dan kami mendukung langkah-langkah yang mengurangi risiko kebakaran selama penerbangan," tambah seorang pejabat dari otoritas penerbangan.
Baca Juga
Dengan adanya kebijakan ini, penumpang diharapkan untuk mematuhi aturan dan menyimpan power bank di bagasi kabin jika ingin membawanya dalam perjalanan udara.

Herman
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
8 Mobil Listrik Modern Hadir dengan Aplikasi Canggih
- 10 September 2025
2.
Makanan Tradisional Jepang Mendukung Umur Panjang Sehat
- 10 September 2025
3.
Daftar Harga BBM Pertamina Seluruh Indonesia Hari Ini
- 10 September 2025
4.
PLN Pastikan Tarif Listrik September 2025Tetap Stabil
- 10 September 2025
5.
Harga Minyak Naik, Prospek Ekonomi Tetap Menjanjikan
- 10 September 2025