
JAKARTA - Masyarakat kembali mendapat pembaruan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamina pada pertengahan bulan September 2025. Per 18 September, sejumlah jenis BBM di beberapa wilayah Indonesia tercatat mengalami penurunan harga, sementara sebagian lainnya tetap stabil tanpa perubahan.
Penyesuaian harga ini selalu menjadi perhatian publik karena berhubungan langsung dengan kebutuhan harian, baik untuk transportasi pribadi maupun operasional usaha. Faktor utama yang memengaruhi fluktuasi harga BBM adalah kondisi rata-rata harga minyak dunia serta nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Sebagaimana diketahui, Pertamina bersama pemerintah memiliki kewenangan dalam menetapkan harga BBM. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk selalu memantau pembaruan harga resmi yang diumumkan secara berkala agar tidak ketinggalan informasi terbaru.
Baca JugaPupuk Kaltim Kembangkan Agrosolution, Produktivitas Panen Meningkat
Harga BBM Terkini di Beberapa Daerah
Penurunan harga Pertamax Turbo menjadi salah satu hal yang cukup mencuri perhatian bulan ini. Di Jawa Barat, misalnya, harga Pertamax masih tetap sama, tetapi Pertamax Turbo tercatat turun Rp100 per liter. Selain itu, jenis BBM Dexlite dan Pertamina Dex juga mengalami penurunan cukup signifikan.
Berikut beberapa contoh update harga BBM Pertamina di sejumlah wilayah Indonesia per 18 September 2025:
Provinsi Aceh
Pertamax Turbo Rp13.400, Pertamax Rp12.500, Pertamina Dex Rp14.150, Dexlite Rp13.900 (dari Rp14.150).
FTZ Sabang
Pertamax Rp11.500, Dexlite Rp12.700 (dari Rp12.960).
Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau
Pertamax Turbo Rp13.700, Pertamax Rp12.800, Pertamina Dex Rp14.450, Dexlite Rp14.200.
DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali
Pertamax Turbo Rp13.100, Pertamax Green Rp13.000, Pertamax Rp12.200, Pertamina Dex Rp13.850, Dexlite Rp13.600.
Kalimantan Selatan
Pertamax Turbo Rp13.700, Pertamax Rp12.800, Pertamina Dex Rp14.450, Dexlite Rp14.200.
Sementara di wilayah Papua dan Maluku, harga BBM umumnya masih berada di kisaran Rp12.500–Rp13.900, dengan variasi pada jenis tertentu sesuai ketentuan Pertamina.
Rincian BBM yang Turun Harga
Di bulan September 2025, Pertamina menetapkan tiga jenis BBM yang mengalami penurunan harga. Pertamax Turbo turun Rp100 per liter, dari Rp13.200 menjadi Rp13.100. Sementara Dexlite mengalami koreksi harga sebesar Rp450 per liter, dari Rp13.850 turun menjadi Rp13.600.
Selain itu, Pertamina Dex juga terpangkas cukup besar, yakni turun Rp550 per liter dari Rp14.150 menjadi Rp13.600. Dengan penurunan ini, harga Pertamina Dex di beberapa wilayah kini lebih terjangkau dibandingkan bulan sebelumnya.
Sementara dua jenis BBM lainnya, Pertamax dan Pertamax Green, tercatat masih stabil. Pertamax tetap di harga Rp12.200 per liter, sedangkan Pertamax Green masih Rp13.000 per liter.
Harga Pertalite dan Solar Masih Tetap
Selain produk BBM nonsubsidi, banyak masyarakat yang menunggu kabar mengenai harga BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar. Namun hingga September 2025, kedua jenis bahan bakar ini belum mengalami perubahan harga sejak terakhir kali disesuaikan pada tahun 2022.
Pertalite masih berada di level Rp10.000 per liter, sementara Solar tetap Rp6.800 per liter. Kondisi ini diharapkan bisa membantu meringankan beban masyarakat, terutama kalangan menengah ke bawah dan pelaku usaha kecil yang sangat bergantung pada BBM subsidi untuk aktivitas sehari-hari.
Kebijakan Penetapan Harga BBM
Pertamina menegaskan bahwa setiap penyesuaian harga BBM dilakukan berdasarkan mekanisme yang berlaku, yakni mempertimbangkan rata-rata harga minyak dunia serta nilai tukar rupiah. Faktor-faktor tersebut menjadi acuan untuk menjaga keseimbangan antara kondisi pasar global dan kebutuhan masyarakat di dalam negeri.
Selain itu, keputusan final penetapan harga tidak hanya berada di tangan Pertamina, melainkan juga mendapat persetujuan pemerintah. Hal ini dilakukan demi menjaga stabilitas harga energi nasional dan memastikan ketersediaan BBM bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dukungan pemerintah dalam pengawasan harga juga bertujuan mencegah adanya lonjakan yang bisa membebani daya beli masyarakat, sekaligus memberikan ruang bagi Pertamina untuk tetap menjaga keberlangsungan operasionalnya.
Harga Bisa Berbeda di Tiap Wilayah
Masyarakat juga perlu memahami bahwa harga BBM tidak seragam di seluruh Indonesia. Perbedaan harga biasanya dipengaruhi oleh faktor distribusi, infrastruktur, serta lokasi geografis.
Misalnya, di wilayah Papua dan Maluku, harga beberapa jenis BBM bisa sedikit lebih tinggi dibandingkan di Jawa karena faktor biaya distribusi. Meski begitu, Pertamina berupaya untuk tetap menyalurkan BBM ke seluruh pelosok negeri dengan harga yang ditetapkan secara resmi.
Untuk itu, masyarakat disarankan selalu mengecek daftar harga BBM di wilayah masing-masing agar bisa memastikan kebenaran informasi dan mengatur pengeluaran secara tepat.
Pentingnya Update Harga BBM
Perubahan harga BBM selalu berdampak pada berbagai sektor kehidupan, mulai dari biaya transportasi, logistik, hingga kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, update harga BBM sangat penting untuk diketahui masyarakat, baik pengguna kendaraan pribadi maupun pelaku usaha.
Dengan mengetahui informasi terbaru, masyarakat bisa menyesuaikan perencanaan anggaran, memilih jenis BBM yang sesuai kebutuhan, hingga mengantisipasi kemungkinan kenaikan biaya operasional.
Harga BBM Pertamina per 18 September 2025 menunjukkan adanya dinamika yang dipengaruhi oleh kondisi pasar global dan nilai tukar rupiah. Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex mengalami penurunan, sementara Pertamax dan Pertamax Green tetap stabil. Di sisi lain, Pertalite dan Solar masih belum berubah sejak 2022.
Perbedaan harga di tiap wilayah juga menandakan pentingnya memantau update resmi dari Pertamina agar masyarakat tidak keliru dalam mendapatkan informasi. Dengan begitu, keputusan penggunaan BBM bisa lebih bijak sesuai kebutuhan dan kondisi ekonomi masing-masing.

Mazroh Atul Jannah
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Whale Crypto Akumulasi ADA, LINK, ENA Jelang Rapat FOMC
- 18 September 2025
2.
5 Aplikasi Trading Crypto Terbaik dan Terpercaya di Indonesia 2025
- 18 September 2025
3.
Harry Kane Pecahkan Rekor Beckham di Champions League 2025
- 18 September 2025
4.
Drama 23 Gol di Champions League, Juventus vs Dortmund Paling Gila
- 18 September 2025
5.
Leandro Trossard, Super Sub Terbaik Arsenal di Premier League
- 18 September 2025