
JAKARTA - Liga Champions 2025/2026 akan segera dimulai, dan laga pembuka menghadirkan pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu.
Liverpool akan menjamu Atletico Madrid di Anfield pada Kamis, 18 September 2025, pukul 02.00 WIB. Pertemuan ini bukan hanya sekadar laga fase grup, tetapi juga duel klasik antara klub Premier League dan La Liga yang sarat sejarah serta rivalitas.
Liverpool Siap Memanfaatkan Kekuatan Kandang
Baca Juga
The Reds membawa misi bangkit setelah musim lalu langkah mereka terhenti di babak 16 besar. Liverpool berharap memanfaatkan atmosfer Anfield, yang selalu menjadi benteng kuat bagi tim-tim Eropa.
Mohamed Salah tetap menjadi tumpuan lini serang, dengan catatan impresif 18 gol dalam 20 pertandingan fase grup dan fase liga terakhir. Selain itu, gelandang muda Florian Wirtz dari Jerman diharapkan bisa menjadi faktor pembeda. Wirtz mencatat enam gol dalam sembilan penampilan awalnya di Liga Champions, mencetak rekor baru bagi pemain Jerman.
Musim ke-17 Liverpool di Liga Champions menunjukkan konsistensi tinggi. Dari 14 musim terakhir, mereka hanya kalah dua kali di laga pembuka.
Rekor kandang di Anfield juga solid: 14 laga fase grup dan fase liga terakhir selalu diakhiri kemenangan, 13 pertandingan mencetak dua gol atau lebih, serta sembilan clean sheet. Hal ini memberi Liverpool kepercayaan diri menghadapi tim tangguh seperti Atletico Madrid.
Atletico Madrid Bawa Mentalitas Simeone
Diego Simeone membawa Atletico ke laga pembuka dengan reputasi yang tangguh. Atletico memasuki musim ke-16 di Liga Champions, dengan 13 partisipasi beruntun sejak 2013/14. Tim asal Spanyol ini pernah dua kali menjadi finalis pada 2014 dan 2016, menunjukkan pengalaman matang di kancah Eropa.
Simeone dikenal menekankan disiplin, intensitas tinggi, dan pertahanan kokoh. “Diego selalu memastikan tim siap mental menghadapi matchday pertama,” ungkap analis sepak bola Spanyol.
Atletico juga memiliki catatan impresif: lima kemenangan beruntun di fase liga, dengan produktivitas gol di 15 dari 16 pertandingan terakhir. Kendati rekor menghadapi tim Inggris kurang bersahabat, mentalitas khas Simeone bisa membuat pertandingan di Anfield berjalan sengit.
Rekam Jejak Pertemuan Liverpool dan Atletico
Sejarah pertemuan kedua tim menambah nuansa klasik laga ini. Atletico sempat menyingkirkan Liverpool di babak 16 besar musim 2019/20. Namun, The Reds membalas dengan dua kemenangan di fase grup 2021/22. Pertemuan kali ini menjadi ketiga dalam enam musim terakhir kedua klub bertemu di kompetisi Eropa.
Statistik juga menguntungkan Liverpool. Dalam empat laga fase grup dan fase liga terakhir melawan wakil Spanyol, The Reds menang, termasuk mengalahkan Real Madrid dan Girona musim lalu. Sebaliknya, Atletico hanya menang satu kali dari delapan laga terakhir menghadapi tim Premier League, dan belum pernah menang di fase grup/fase liga kontra klub Inggris.
Strategi Liverpool: Kemenangan Sejak Awal
Liverpool selalu menekankan performa konsisten sejak laga pertama. Mohamed Salah menjadi pusat serangan, didukung gelandang muda berbakat. Anfield yang selalu menekan sejak menit awal diharapkan menjadi faktor kemenangan. Klopp menekankan pentingnya menjaga ritme permainan dan memanfaatkan momen serangan balik.
Atletico: Disiplin dan Efektivitas
Atletico mengandalkan filosofi Simeone: disiplin, pressing tinggi, dan serangan cepat. Lini pertahanan yang kokoh dipadukan serangan efektif menjadi kunci menghadapi Liverpool. Catatan pertandingan sebelumnya menunjukkan hanya dua kekalahan di matchday pertama dari 15 partisipasi sebelumnya. Ini memberi modal penting untuk menghadapi tuan rumah yang terkenal agresif sejak awal.
Pemain Kunci dan Duel Menarik
Pertandingan ini diyakini menampilkan duel menarik antara Mohamed Salah dengan lini pertahanan Atletico. Florian Wirtz bisa menjadi kreator peluang untuk membuka ruang bagi penyerang.
Atletico membawa pemain cepat dan gelandang yang bisa menahan tekanan, sehingga pertandingan diprediksi berlangsung ketat.
Kunci kemenangan Liverpool adalah memanfaatkan keunggulan kandang, menjaga ritme permainan, dan memaksimalkan serangan balik. Atletico akan mengandalkan kedisiplinan, pressing, dan efektivitas finishing di depan gawang.
Prediksi dan Harapan
Pertandingan ini menjadi tontonan wajib bagi penggemar Liga Champions, selain karena rivalitas klasik, juga sebagai tolok ukur kesiapan kedua tim di musim 2025/2026.
Liverpool ingin mengawali perjalanan fase grup dengan kemenangan, membalas catatan buruk musim lalu, dan membangun momentum untuk babak knock-out. Atletico ingin mengulang tradisi mental kuat, menundukkan wakil Inggris, dan memulai fase grup dengan modal positif.
Pertandingan Liverpool vs Atletico Madrid di Anfield pada Kamis, 18 September 2025, pukul 02.00 WIB, menjanjikan laga menegangkan sejak peluit kick-off. Dengan sejarah pertemuan yang ketat, kualitas pemain, pengalaman, dan strategi unik masing-masing pelatih, laga ini akan menyuguhkan tensi tinggi dan rivalitas klasik Liga Champions.
Liverpool dengan kekuatan kandang dan kualitas pemain kunci berharap memulai musim dengan hasil positif, sementara Atletico membawa mentalitas Simeone untuk meredam tuan rumah.

Sindi
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Barcelona Pertimbangkan Christensen Redam Newcastle di Liga Champions
- Rabu, 17 September 2025
Terpopuler
1.
Hasil dan Jadwal Pertandingan Badminton China Masters Hari Ini
- 17 September 2025
2.
Liverpool Sambut Atletico Madrid, Duel Seru Liga Champions 2025
- 17 September 2025
3.
Keindahan Pulau Gag Raja Ampat untuk Wisata Alam
- 17 September 2025
4.
Emil Audero Bersinar di Liga Italia, Beri Semangat Nasional
- 17 September 2025
5.
Persiapan Timnas Indonesia Matang Hadapi Kualifikasi Piala Dunia
- 17 September 2025